Kapal Judi

SELAMAT DATANG DI AGENT JUDI TERPERCAYA SILAHKAN KUNJUNGI WWW.KAPALJUDI.INFO

Kapal Judi

Senin, 04 September 2017

Wanita Ini Rela Menari Telanjang untuk Biayai Adiknya yang Masih Kuliah


Thanyakan Rojin dan Kanthica Buranon dibekuk oleh kepolisian Thailand setelah video sensual mereka menghebohkan "Negeri Gajah" itu.

Harian Inggris, Daily Mirror, melaporkan, video yang menghebohkan yang beredar akhir pekan lalu, menampilkan kedua perempuan Thailand itu menari dalam keadaan bugil.

Sambil mengikuti iringan musik, mereka meliuk-liukan badannya. Mereka menggunakan sebuah boneka untuk menutupi kemaluannya. Sebuah silikon dipakai untuk menutupi dada.
Video tersebut mengejutkan sekaligus "dinikmati" oleh jutaan warga Thailand yang telah menontonnya.

Namun tidak berapa lama setelah video itu beredar, pemerintahan junta militer dan kepolisian mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap kedua perempuan muda itu.
Keduanya menyerahkan dirinya ke kepolisian Bangkok, ibu kota Thailand. Thayakan yang berlinang air mata mengatakan, dia melakukan itu semata-mata demi membantu orangtuanya yang hidup dalam kemiskinan.

"Saya tidak ingin melakukan ini, namun saya memerlukan uang untuk menghidupi keluarga saya," ucapnya.
"Saya juga memerlukan uang untuk adik-adik saya yang kuliah di universitas.
Thanyakan kemudian meminta maaf dan menyesali perbuatannya yang telah memberikan contoh yang buruk bagi generasi muda.

Video viral itu membuat Thanyakan dan Kanthica mendapat sejumlah uang dari beberapa banyakkah jumlah yang melihat video itu.
Pornografi menurut hukum Thailand adalah hal yang ilegal dan jelas melanggar hukum. Kedua orang itu didakwa melanggar pasal kejahatan siber.

Sejauh ini mereka telah membayar uang jaminan untuk menangguhkan penahanan sambil menunggu proses hukum.

Bayar DP Motor, Ayah Ini Tega Jual Bayinya


Seorang ayah harusnya menjadi perlindungan bagi anak-anaknya. Ayah memastikan semua kebutuhannya terpenuhi, termasuk diantaranya kebutuhan untuk memperoleh kasih sayang.

Tapi apa yang dilakukan oleh seorang ayah asal Ilocos Norte, kota Laoang, Filipina ini sungguh diluar nalar. Bagaimana tidak, pria yang bernama Francis Polcio (22) ini tega menjual bayinya.
Sebagaimana dilansir GMA News, Palacio awalnya mengajak sang istri Lanalyn Bituin ke Hotel. Sesampai nya di hotel, keduanya kedatangan seorang perempuan bernama Catherine Garcia yang kemudian diketahui mengambil bayi.

Istrinya sempat mencoba mempertahankan sang bayi, tapi diancam hendak dibunuh. Dalam rekaman CCTV yang diambil  pada 30 Agustus 2017 tersebut, terlihat Gracia membawa bayi tersebut ketika keluar dari hotel.
Diketahui perempuan berusia sekitar 25-30 tahunan, dengan ciri bermbut ikal. Polisi yakin bahwa Gracia yang kemungkinan merupakan nama samaran itu merupakan pelaku kriminal penjualan bayi.

Ia diduga kuat bakal menjual bayi itu lagi kepada pembeli yang menawar harga lebih tinggi. Yang paling mengejutkan adalah alasan Palacio menjual bayinya. Diketahui uang senilai 5000 peso atau sekitar Rp 3,7 juta tersebut bakal digunakan untuk membayar DP pembelian sepeda motor.
Tapi di hadapan kepolisian, Palacio bersikeras ia tak menjual bayi tersebut. Meski demikain bukti-bukti menunjukan bahwa pria ini bersalah.
Ia kemudian dijebloskan ke penjara. Sementara istrinya dibebaskan lantaran ia menjadi korban. Perempuan yang membawa bayi mereka hingga kini masih buron.

Minggu, 03 September 2017

Wanita Dperkosa 6 Pria di Dalam Bus


Sebuah video baru saja viral dan menarik perhatian niterizen dari seluruh penjuru dunia dalam satu minggu belakangan.

Video ini menayangkan seorang wanita muda yang dilecehkan secara beramai-ramai di sebuah bus. Dan yang lebih miris, tidak ada seorang pun penumpang lain yang mau menolongnya.
Melibatkan 6 remaja yang menggilir dan memperkosa seorang gadis muda di sebuah bus umum. Mereka menarik dan mendorong wanita itu. Mereka bersikap brutal, menarik celana, melakukan kekerasan seksual padanya.

Wanita 24 tahun itu tampak menangis dalam usahanya untuk melepaskan diri dari mereka. Dan tidak ada satu pun penumpang yang bereaksi atas kejadian naas itu.
Mereka memilih diam, termasuk si supir bus. Dilansir dari World of Buzz, bahkan ketika dimintai konfirmasi perusahaan bs berusaha mengelak dengan mengatakan bahwa video bedurasi 1 menit itu terlalu singkat sebagai barang bukti.

Mereka berkilah dengan alasan bisa saja si supir bus menhentikan bus itu dan berusaha menolong si wanita malang pada menit-menit yang tidak terekam kamera.
Sementara di antara bagitu banyaknya warganet yang bersimpati pada wanita malang itu, tidak sedikit pula yang menyalahkan si wanita karena pakaiannya yang terbuka.

"She was the one who provoked the men with indecent clothing," kata seorang nitizen.
"I condemn the act but cover youtselves up, this one was easy to undress," ungkap seorang pengguna Facebook lainnya.
Kenyataan tidaklah segampang itu menyalahkan korban. Kejadian miris ini memperpanjangan daftar kelam pelecehan dan kekerasan terhadap perempuan di Maroko.
Bahkan sebuah studi yang cukup mengejutkan, mengungkapkan bahwa setiap 2 hingga 3 orang wanita di Maroko pernah memiliki pengalama terkait kekerasan seksual secara fisik dan psikis, dilansir the Independent.

Jokowi Kirim Menlu ke Myanmar, Minta Kekerasan Pada Rohingya Dihentikan


Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyesalkan aksi kekerasan terhadap warga Rohingya. Selain mengecam, Jokowi menegaskan pemerintahan Indonesia turut membantu mengatasi krisis kemanusiaan yang meninpa etnis Rohingya.
Jokowi telah meminta Menteri luar Negeri Retno L Marsudi untuk menjalin komunikasi intensif dengan sejumlah pihak, seperti Sekjen Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres hingga komisi Penasihat khusus untuk Rohingya, Kofi Annan.
"Sore tadi Menlu telah berangkat ke Myanmar untuk meminta pemerintahan Myanmar agar menghentikan dan mencegah kekerasan agar memberikan perlindungan kepada semua warga termasuk muslim di Myanmar dan agar memberikan akses bantuan kemanusiaan.
Untuk penanganan kemanusiaan akibat konflik tersebut, Jokowi mengatakan pemerintahan Indonesia telah mengirim bantuan berupa makanan dan obat-obatan sebanyak sepuluh kontainer pada bulan januari dan Februari lalu. Tak hanya itu, pemerintahan juga telah membangun sekolah yang berdiri di Rakhine State yang merupakan tempat pengungsian.
"Dan juga segera membangun rumah sakit yang akan dimulai bulan Oktober yang akan datang di Rakhine State.

Sabtu, 02 September 2017

Biksu Wirathu Bantai Muslim Rohingnya : Mereka adalah Anjing Gila


Mengapa biksu Wirathu sangat benci terhadap Muslim Rohingnya hingga kemudian melancarakan kampanye provoaktif yang menyulut pembantaian, padahal dalam teorinya agama Budha mengajarkan gerakan anti-islam 969 itu berdalih, muslim Rohingnya adalah anjing gila.

Hal itu tidak disebutkan Wirathu secara sembunyi-sembunyi tetapi langsung dikatakannya dalam khutbah yang diliput media internasional, menggambarkan betapa secara terang-terangan ia memproklamirkan diri sebagai musuh islam.
"Anda bisa berikan kebaikan dan rasa kasih, tetapi anda tidak bisa tidur di samping anjing gila," kata Wirathu seperti dikutip The New York Times, 21 Juni 2013. Yand dimaksud "anjing gila" oleh Wirathu adalah Muslim Rohingnya sebagaimana tema khutbahnya.

Telah dua tahun pidato anti-islam itu didengungkan Wirathu dan hingga kini ia tidak berubah. Masih memusuhi Muslim Rohingnya, bahkan memprovokasi kaum Budha untuk memboikot dan membantai mereka.
Seperti dirangkum Bersamadakwah, Biksu Wirathu lahir pada 10 Juli 1968. Ashin Wirathu, nama lengkapnya, ia yang mencetuskan gerakan '696' sebuah  gerakan anti-islam yang kemudian membantai muslim Rohingnya dan mengusir mereka dari tanah kelahirannya.

Catatan hitam Wirathu mencuat sejak tahun 2001. Waktu itu ia menghasut kamu budha untuk membenci muslim. Hasilnya kerusuhan anti-islam pecah pada tahun 2003. Wirathu sempat mendekam di penjara. Namun ia dibebaskan tepatnya pada tahun 2017 atas amnesti amnesti yang juga diberikan untuk ratusan tahanan politij.
Wirathu kini menjabat sebagai kepala di Biara Masoeyein Mandalay. Di kompleks luar itu Wirathu  memimpin puluhan biksu dan memiliki pengaruh atas lebih dari 2.500 umat Buddha di daerah tersebut. dari baris kekuatannya itulah Wirathu memimpin gerakan anti-islam "969.

Entah sejak kapan Wirathu mendengungkan kampanye. Namun kampanye provoaktif itu mulai meluas pada awal 2013. Ia berpidato diberbagai tempat, menyalakan kebencian kaum Budha atas umat muslim. Selain melalui pidato, gerakan 969 juga menyebar dengan cepat melalui stiker, brosur dan sebagainya.
Kebencian dan anti-islam meluas dengan cepat berbuah pembantaian dan pengusiran Muslim Rohingnya. Ribuan muslim Rohingnya dilaporkan terbunuh dalam pembantaian salama beberapa tahun terakhir. Sisanya bertahan hidup dengan keterbatasan dan ketertindasa.
Ratusan orang mencoba pergi menyelamatkan diri, hingga pekan lalu sampai di Aceh setelah mengarugi laut lepas dengan kapal sederhana.

Untuk Demi Anak nya, Tukang Sapu Hanya Makan Mie Instan Selama 7 Tahun


Sorang tukang sapu asal Tiongkok telah mengorbankan uang makannya selama tujuh tahun terakhir, Beliau hanya makain mi dan roti kukus untuk menghemat uang dan mewujudkan mimpi putrinya jadi pesenam.
Pria bernama Hou Yanwei (49) itu telah bercerai dengan istrinya beberapa tahun lalu dan hanya tinggal bersama putrinya yang berusia 11 tahun. Ia dan putrinya tinggal di apartemen kecil yang  sewa perbulannya sangat murah.

Menurut Hou, sang putri pertama kali mengungkapkan kecintaannya pada senam saat berusia empat tahun, ia telah berusaha mewujudkan mimpi putrinya itu dengan memasukkannya ke Institut Pendidikan Jasmani Wuhan meski itu berarti ia harus berhemat.
"Impian terbesarku adalah putriku masuk tim nasional," kata Hou saat diwawancarai oleh Chutian Metropolis.
Biaya sekalolah anak perempuan Hou tidaklah murah sementara gajinya sebagai tukang sapu pun tidak besar. Untuk itulah ia memilih hidup sederhana dan menjaga pengeluarannya seminimal mungkin.

Pria itu rela hanya makan mi dan roti kukus asalkan anaknya bisa makan bergizi dan tetap bersekolah. Ia memilih makanan kedua makanan itu karena harganya tidak mahal.
"Aku mungkin tidak mampu memberi anakku kehidupan seperti keluarga kaya, tapi aku bersedia menderita dan menerima banyak kepahitan untuk membayar pendidikan terbaik baginya.
Hou mengkui bahwa seringkali ia meresa ingin menyerah, tapi ia selalu berharap dengan pengorbanannya, putrinya akan memiliki kehidupan yang lebih baik di masa depan.